aku dan mereka

Tak mau ku tutup mata dikala dengan gerilya dia mengikis tanah mereka

Tak mau ku tutup telinga dikala mendengar rintih tangis kesakitan mereka

Tak mau aku berpangku tangan melihat penderitaan mereka

Tak mau aku berpaling dari mereka dikala mereka membutuhkanku

Tak mau aku mundur dikala mereka berjuang menghadap ke muka

Karena aku adalah mereka

Dan mereka adalah aku

Aku bagian dari mereka dan mereka bagian dari diriku

Kami adalah satu

the STORY

“Kim Ki Yang, 25 Tahun. Masih cukup muda juga ya. Sudah menikah?” tanya seorang pria yang duduk di kursi dengan tulisan manager di atas mejanya.

“sudah pak”

“anak?”

“sudah pak, sekarang dia berusia lima tahun”

“anda tidak punya ijazah sma?”

ORIENTATION

Burung-burung berkicau, embun pagi mengalir dibalik kaca jendela kamar Kim Hae Won. Ia mengusap jendela dengan telapak tangannya yang mungil dan melihat pemandangan pagi di luar sana.

“Andai aku bisa terbang seperti burung itu” ucap Hae Won dalam hatinya.

“tuk...tuk..tuk” seseorang mengetuk pintu kamar Hae Won.

“Hae Won, ini ibu nak” terdengar suara seorang wanita di balik pintu.

“masuk saja bu, enggak di kunci kok” ucap Hae Won dengan suara yang sedikit serak.